Desa Wisata Tinalah -->
Paket Wisata Jogja Dewi Tinalah

BPN Kabupaten Solok Sumatera Barat Melakukan Studi Desa Wisata di Dewi Tinalah

Purwoharjo, 28 Mei 2024 - Badan Permusyawaratan Desa (BPN) Kabupaten Solok Sumatera Barat melakukan studi tiru ke Desa Wisata Tinalah (Dewi Tinalah) di Purwoharjo, Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari peran serta BPN dalam pengembangan pariwisata desa dan mengeksplorasi digitalisasi dalam pengelolaan desa wisata.

BPN Kabupaten Solok Sumatera Barat Melakukan Studi Desa Wisata di Dewi Tinalah

Dewi Tinalah sendiri termasuk dalam Top 50 Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori digital, menjadi contoh nyata desa yang sukses mengintegrasikan teknologi dalam pengembangan pariwisata.

Manfaat Kegiatan Studi Tiru

Tentu banyak manfaat dari kegiatan studi desa wisata ini, Desa Wisata Tinalah menjadi salah satu percontohan pengembangan desa wisata di Indonesia dengan berbasis masyarakat dan penerapan teknologi digital, adapun manfaat kegiatan ini diantaranya:

1. Pengembangan Potensi Desa

Studi tiru ini memberikan kesempatan bagi BPN Kabupaten Solok untuk mempelajari berbagai aspek pengembangan potensi desa yang telah dilakukan oleh Dewi Tinalah. Potensi desa seperti sumber daya alam, budaya, dan kearifan lokal dapat dioptimalkan untuk menciptakan destinasi wisata yang menarik dan berkelanjutan. Dengan memahami pendekatan yang dilakukan oleh Dewi Tinalah, BPN Kabupaten Solok dapat menerapkan strategi serupa untuk memaksimalkan potensi pariwisata di desanya.

2. Digitalisasi Desa Wisata

Salah satu fokus utama dari studi tiru ini adalah mempelajari bagaimana Dewi Tinalah telah mengadopsi teknologi digital untuk mempromosikan dan mengelola desanya. Teknologi digital telah membantu Dewi Tinalah dalam hal pemasaran, manajemen, dan pelayanan wisata. Digitalisasi tidak hanya memperluas jangkauan pemasaran tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional desa wisata. BPN Kabupaten Solok dapat mengambil inspirasi dari implementasi teknologi ini untuk mempercepat digitalisasi di desanya.

3. Peran Serta Pemerintah Desa

Kegiatan ini juga menekankan pentingnya peran serta pemerintah desa dalam pengembangan pariwisata. Pemerintah desa memiliki peran kunci dalam menyusun kebijakan, menyediakan dukungan infrastruktur, serta mengkoordinasikan berbagai inisiatif pengembangan pariwisata. Melalui studi ini, BPN Kabupaten Solok dapat memahami bagaimana pemerintah Desa Purwoharjo telah berhasil berkolaborasi dengan masyarakat lokal untuk membangun Dewi Tinalah sebagai destinasi wisata unggulan.

4. Peningkatan Ekonomi Kreatif

Dalam kunjungan ini, peserta juga melihat langsung bagaimana Dewi Tinalah mengembangkan sektor ekonomi kreatif melalui berbagai inisiatif seperti Rock Painting. Pengembangan souvenir berbasis kreativitas ini tidak hanya memberikan nilai tambah bagi produk lokal tetapi juga meningkatkan pendapatan masyarakat desa. BPN Kabupaten Solok dapat mengadopsi model ini untuk mendorong ekonomi kreatif di desanya, menciptakan peluang kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

5. Pengembangan Kawasan Wisata

Peserta kegiatan juga mengunjungi kawasan bumi perkemahan Dewi Tinalah, yang merupakan salah satu daya tarik utama di desa ini. Kawasan ini dirancang untuk memberikan pengalaman wisata alam yang autentik dan berkelanjutan. BPN Kabupaten Solok dapat memanfaatkan pembelajaran ini untuk mengembangkan kawasan wisata serupa di desanya, yang dapat menarik wisatawan lokal dan internasional.

Pentingnya Studi Tiru untuk Pengembangan Desa


Studi tiru seperti ini sangat penting untuk pengembangan desa karena memberikan wawasan langsung tentang praktik terbaik yang dapat diterapkan di desa lain. Dengan belajar dari keberhasilan Dewi Tinalah, BPN Kabupaten Solok dapat mengadaptasi dan mengimplementasikan strategi yang sesuai dengan kondisi dan potensi desanya. Selain itu, studi tiru juga membuka peluang untuk kolaborasi antar desa, berbagi pengetahuan, dan pengalaman yang dapat mempercepat perkembangan pariwisata desa di seluruh Indonesia.

Peran Aktif Pemerintah Desa


Pemerintah desa memainkan peran yang sangat penting dalam keberhasilan pengembangan desa wisata. Dukungan dari pemerintah desa dalam bentuk kebijakan yang mendukung, pembangunan infrastruktur, dan fasilitasi kegiatan masyarakat sangat diperlukan. Pemerintah Desa Purwoharjo telah menunjukkan bagaimana kolaborasi yang efektif antara pemerintah dan masyarakat dapat menghasilkan dampak positif yang signifikan dalam pengembangan desa wisata.



Kegiatan studi tiru oleh BPN Kabupaten Solok ini merupakan langkah awal yang sangat baik dalam upaya pengembangan potensi desa dan pariwisata di Kabupaten Solok. Dengan mempelajari dan mengadopsi strategi yang telah sukses diterapkan di Dewi Tinalah, diharapkan BPN Kabupaten Solok dapat menerapkan pendekatan serupa untuk mendorong pertumbuhan pariwisata di desanya.

Bagi desa-desa lain yang ingin belajar tentang pengelolaan desa wisata, pengembangan ekonomi kreatif, dan digitalisasi desa wisata, Dewi Tinalah membuka pintu untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. Kami mengundang semua pihak yang tertarik untuk mengunjungi Desa Wisata Tinalah dan melihat langsung bagaimana kami mengembangkan potensi desa untuk menciptakan destinasi wisata yang berdaya saing dan berkelanjutan.

Untuk informasi lebih lanjut dan jadwal kunjungan, silakan hubungi kami di WA 085729546678. Bersama-sama, mari kita bangun desa wisata yang unggul dan berkelanjutan di seluruh Indonesia.

LPDP Kunjungi Desa Wisata Tinalah untuk Persiapan Keberangkatan Angkatan 197 dan 198

Desa Wisata Tinalah (Dewi Tinalah) menjadi institusi yang dikunjungi Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Sekretariat Kementrian Keuangan Republik Indonesia untuk persiapan keberangkatan angkatan 197 dan 198, pada 25-26 Januari 20223.

 

LPDP Kunjungi Desa Wisata Tinalah untuk Persiapan Keberangkatan Angkatan 197 dan 198

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) adalah sebuah Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Kementerian Keuangan yang melaksanakan tugas dan fungsinya berpedoman pada kebijakankebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Penyantun LPDP yaitu Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, Menteri Keuangan RI, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, Menteri Agama RI, dan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional.

LPDP bertugas mengelola dana abadi Pendidikan yang hasilnya disalurkan untuk memberikan beasiswa kepada putra-putri terbaik bangsa yang menempuh studi magister dan doktor di kampus dalam dan luar negeri serta menyalurkan dana riset yang mendorong inovasi bangsa.

Putra-putri terbaik bangsa yang telah lolos seleksi beasiswa LPDP selanjutnya diikutkan dalam kegiatan wajib yang bertajuk Persiapan Keberangkatan (PK). PK (Pembekalan Keberangkatan) adalah kegiatan pembekalan kepada calon penerima beasiswa LPDP yang memiliki tujuan untuk memberikan penguatan pola pikir, penanaman nilai-nilai idealisme, integritas, kemandirian, memupuk rasa nasionalisme, serta memiliki wawasan global.

Dalam rangka memberikan penguatan pola pikir, penanaman nilai luhur Bangsa Indonesia, internalisasi nilai-nilai dan budaya Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), yaitu integritas, profesionalisme, sinergi, pelayanan, dan kesempurnaan, maka kami melaksanakan rangkaian kegiatan pembekalan bagi penerima Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) LPDP. Kegiatan pembekalan ini bertajuk program Persiapan Keberangkatan (PK) yang diikuti oleh penerima beasiswa program Magister (S2) dan Doktor (S3) dengan tujuan universitas dalam dan luar negeri sebelum memasuki masa perkuliahan.


Pembahasan Materi Desa Wisata Tinalah

  • Menjelaskan bahwa para generasi mudah merupakan agen perubahan dan perubahan tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk sociopreneurship.
  • Memaparkan pentnignya peran generasi muda dalam membawa perubahan di lingkungan sekitar, baik dari segi ekonomi, sosial maupun budaya.
  • Menjelaskan inovasi yang telah dijalankan oleh pihak pengelola Cara survive selama masa COVID 19 berlangsung (dengan cara digitalisasi maupun pengembangan dengan kolaborasi).
  • Menjelaskan mengenai pemerdayaan masyarakat yang dilakukan untuk mengembangkan program yang sedang dijalankan.
  • Menumbuhkan komitmen para peserta untuk segera kembali berkontribusi bagi Indonesia setelah selesai studi.
  • Menanamkan karakter nasionalisme, integritas, dan kontributif melalui pengalaman hidup narasumber.


Program PK angkatan 197 dan 198 diselenggarakan secara daringvdan diikuti 430 orang penerima beasiswa dengan tujuan studi dalam dan luar negeri. Salah satu sesi dalam rangkaian susunan acara PK-197 dan 198 ini adalah sesi kunjungan institusi ke instansi/perusahaan/tokoh inspirasi yang disiarkan secara virtual. 

 

Sesi tersebut bertujuan sebagai studi lapangan dalam rangka memperoleh pengetahuan, wawasan, dan inspirasi dari diri tokoh, sistem transformasi dan budaya yang dikembangkan di suatu instansi/perusahaan serta kiat dan strategi dalam pencapaian kesuksesan.

 

 

Kelas Digital Marketing Kelas Digital Marketing