Desa Wisata Tinalah -->
Paket Wisata Jogja Dewi Tinalah

Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Kunjungi Dewi Tinalah

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) selalu berupaya untuk mengembangkan destinasi wisata di seluruh Indonesia. Untuk itu, Bapak Frans Teguh selaku PLT Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ibu Oneng Setya Harini Sekretaris Deputi, Bapak Angin beserta jajaran direksi dan pejabat Badan Otorita Borobudur melakukan kunjungan ke Desa Wisata Tinalah pada tanggal 10 Maret 2023.

Frasn Teguh Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif


Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat langsung kondisi, perkembangan, serta kebutuhan Desa Wisata Tinalah yang dapat dioptimalkan. Dalam kunjungan tersebut, Bapak Frans Teguh menyampaikan bahwa kekompakan dan komitmen adalah kunci pengembangan desa wisata.

Dalam sambutannya, Bapak Frans Teguh mengatakan bahwa pengembangan desa wisata tidak hanya mengandalkan keindahan alam semata, tetapi juga mengandalkan kekompakan dan komitmen masyarakat setempat dalam menjaga dan mengembangkan potensi wisata yang ada. “Kita harus bekerja sama dengan masyarakat setempat untuk mengembangkan desa wisata. Kita harus memastikan bahwa masyarakat setempat mendapatkan manfaat dari keberadaan desa wisata,” ujarnya.

Baca Juga: LPDP Kunjungi Desa Wisata Tinalah untuk Persiapan Keberangkatan Angkatan 197 dan 198

Selain itu, Bapak Frans Teguh juga menyoroti pentingnya pengembangan infrastruktur di desa wisata. “Infrastruktur yang baik dapat menunjang kemajuan desa wisata. Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan dan mengembangkan infrastruktur di desa wisata,” jelasnya.

Kegiatan kunjungan ini juga dilakukan untuk membahas beberapa hal terkait kondisi, perkembangan, dan kebutuhan Desa Wisata Tinalah yang dapat dioptimalkan. Pada sesi diskusi tersebut, para pejabat Kemenparekraf dan Badan Otorita Borobudur mendengarkan masukan dan saran dari masyarakat setempat mengenai bagaimana cara mengoptimalkan potensi wisata yang ada di Desa Wisata Tinalah.

Frasn Teguh Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif


Salah satu hal yang dibahas adalah tentang pengembangan produk wisata di Desa Wisata Tinalah. Bapak Frans Teguh menyarankan agar Desa Wisata Tinalah mengembangkan produk wisata yang unik dan berbeda dengan desa wisata lainnya. “Kita harus mencari dan mengembangkan produk wisata yang unik dan berbeda agar Desa Wisata Tinalah bisa menarik minat wisatawan untuk berkunjung,” ujarnya.

Selain itu, para pejabat Kemenparekraf dan Badan Otorita Borobudur juga membahas tentang pengembangan homestay di Desa Wisata Tinalah. Bapak Frans Teguh menyarankan agar homestay yang ada di Desa Wisata Tinalah dikembangkan menjadi homestay yang berkualitas dan memiliki konsep yang unik. “Homestay yang berkualitas dan memiliki konsep yang unik dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung ke Dewi Tinalah, paparnya.

Baca Juga: Desa Wisata Tinalah Jadi Peserta Table Top Post Tour ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023

Selain membahas tentang pengembangan produk wisata dan homestay, kunjungan ini juga dilakukan untuk melakukan peninjauan fasilitas sarana prasarana toilet desa wisata yang telah diresmikan pada tanggal 22 September 2022.

Pada kesempatan tersebut, para pejabat Kemenparekraf dan Badan Otorita Borobudur melihat langsung kondisi dan kualitas fasilitas toilet yang ada di Desa Wisata Tinalah. Bapak Frans Teguh mengatakan bahwa fasilitas toilet yang baik dan bersih adalah hal yang sangat penting untuk menunjang keberhasilan pengembangan desa wisata.

“Fasilitas toilet yang baik dan bersih sangat penting untuk memenuhi kebutuhan wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Tinalah. Oleh karena itu, kita harus memastikan bahwa fasilitas toilet yang ada di desa wisata ini selalu dalam kondisi baik dan bersih,” ujarnya.

Selain itu, Bapak Frans Teguh juga menambahkan bahwa pengelolaan fasilitas toilet harus dilakukan secara professional dan terus menerus. “Pengelolaan fasilitas toilet harus dilakukan dengan professional dan terus menerus. Kita harus memastikan bahwa pengelolaan fasilitas toilet dilakukan secara rutin agar selalu dalam kondisi yang baik dan bersih,” jelasnya.

Baca Juga: Pelatih Desa Wisata dari Dewi Tinalah tergabung dalam Kampanye Sadar Wisata 5.0 Kemenparekraf

Dalam kunjungan ini, para pejabat Kemenparekraf dan Badan Otorita Borobudur juga memberikan saran dan masukan kepada masyarakat setempat mengenai cara menjaga dan merawat fasilitas toilet yang ada di Desa Wisata Tinalah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas fasilitas toilet yang ada dan memberikan pengalaman wisata yang lebih baik bagi wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Tinalah.

Dengan kunjungan ini, diharapkan Desa Wisata Tinalah dapat terus berkembang dan menjadi salah satu destinasi wisata yang unggul di Indonesia. Melalui kerja sama antara pemerintah dan masyarakat setempat, pengembangan desa wisata dapat dilakukan secara berkelanjutan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat setempat serta wisatawan yang berkunjung.


Bahas Lengkap Pramuka: Sejarah, Ragam Kelompok, Manfaat, dan Teknik Dasar

Hi Sobat Desa Wisata, di artikel ini akan membahas mengenai pramuka yang tentunya bisa bermanfaat untuk referensi kegiatan kepramukaan. Pramuka adalah gerakan kepramukaan yang berbasis pada gerakan kepanduan. Gerakan ini didirikan di Indonesia bertujuan untuk mengembangkan karakter, kepribadian, dan kemampuan anak-anak dan remaja melalui berbagai kegiatan outdoor seperti camping, hiking, dan berbagai kegiatan lainnya.

pramuka-desa-wisata-tinalah


Pramuka juga mengajarkan nilai-nilai seperti kebersamaan, kejujuran, dan kedisiplinan. Pramuka dapat dikelompokkan ke dalam beberapa level, mulai dari pramuka penggalang, pramuka penegak, dan pramuka pandega. Gerakan kepramukaan ini sangat populer di Indonesia dan di negara-negara lain di Asia Tenggara dan beberapa negara lain.

 

Kegiatan-kegiatan pramuka meliputi kegiatan outdoor sepert, memasak di alam terbuka, dan membuat tenda, serta kegiatan seperti berkemah, memahami prinsip-prinsip kepanduan, dan belajar teknik-teknik dasar pramuka. Pramuka di Indonesia terbagi menjadi beberapa tingkatan, yaitu pramuka penggalang, pramuka penegak, dan pramuka pandega.

Sejarah Pramuka

Sejarah pramuka dimulai ketika seorang pelatih olahraga asal Inggris bernama Thomas Barnado membuka sebuah organisasi kepanduan bernama Boy Scouts di Jakarta. Organisasi ini berkembang dengan pesat di Indonesia, dengan Boy Scouts di Indonesia merubah namanya menjadi Pramuka.

 

Selanjutnya, Pramuka terus berkembang dan menjadi salah satu organisasi kepanduan terbesar di Indonesia. Pramuka juga terus mengembangkan kegiatan-kegiatannya sesuai dengan perkembangan zaman, sehingga saat ini Pramuka tidak hanya terdiri dari kegiatan outdoor, tetapi juga terdapat kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan soft skill anggotanya, seperti kegiatan bernyanyi, teater, dan lainnya.

 

Kepanjangan dari pramuka adalah Pandu Remaja Masa Kini. Pramuka merupakan sebuah organisasi kepanduan yang didirikan untuk mengembangkan kemampuan anak-anak dan remaja di Indonesia melalui kegiatan-kegiatan kepanduan yang menyenangkan.

 

Kegiatan-kegiatan pramuka meliputi kegiatan outdoor seperti trekking, memasak di alam terbuka, dan membuat tenda, serta kegiatan indoor seperti berkemah, memahami prinsip-prinsip kepanduan, dan belajar teknik-teknik dasar pramuka. Pramuka di Indonesia terbagi menjadi beberapa tingkatan, yaitu pramuka penggalang, pramuka penegak, dan pramuka pandega.

 

Manfaat Pramuka

Manfaat Pramuka sangat beragam, baik bagi individu maupun bagi masyarakat. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari kegiatan Pramuka:

  • Meningkatkan keterampilan hidup: Kegiatan Pramuka mengajarkan keterampilan hidup seperti kemampuan bertahan hidup di alam, keterampilan memasak, kemampuan orientasi, kemampuan merencanakan, dan lain-lain.
  • Membangun karakter: Kegiatan Pramuka mendorong perkembangan karakter individu, seperti kejujuran, ketekunan, kerja sama, keberanian, tanggung jawab, dan lain-lain.
  • Meningkatkan kesehatan: Kegiatan Pramuka seringkali melibatkan aktivitas fisik yang membantu meningkatkan kesehatan, seperti hiking, camping, dan lain-lain.
  • Meningkatkan keterampilan sosial: Kegiatan Pramuka mengajarkan keterampilan sosial seperti berkomunikasi, bekerjasama, dan memimpin.
  • Meningkatkan rasa patriotisme: Kegiatan Pramuka menanamkan rasa cinta tanah air, hormat pada bendera dan lambang negara serta upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan.
  • Mengenal dan menghargai keanekaragaman budaya: Pramuka mempelajari dan menghargai keanekaragaman budaya dari Indonesia dan juga dari negara lain.
  • Meningkatkan rasa percaya diri: Kegiatan Pramuka mengajarkan keterampilan yang membuat seseorang lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan dan situasi yang sulit.
  • Membantu mempersiapkan masa depan: Kegiatan Pramuka membantu mempersiapkan masa depan individu dengan mengajarkan keterampilan yang berguna dalam kehidupan sehari-hari, seperti kemampuan berorganisasi, kepemimpinan, dan kerja sama tim.

 

Pramuka penggalang

Pramuka penggalang adalah tingkatan pramuka bagi anak-anak di usia 10-14 tahun. Pramuka penggalang ditujukan untuk membantu anak-anak dalam mengembangkan kemampuan fisik, mental, dan spiritual. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh pramuka penggalang meliputi kegiatan outdoor seperti trekking, memasak di alam terbuka, dan membuat tenda, serta kegiatan indoor seperti berkemah, memahami prinsip-prinsip kepanduan, dan belajar teknik-teknik dasar pramuka. Pramuka penggalang juga dituntut untuk memahami prinsip-prinsip kepanduan dan berlatih melakukan tindakan-tindakan kemanusiaan. Tingkatan ini ditandai dengan penggunaan bendera merah-putih sebagai lambangnya.

Pramuka penegak

Pramuka penegak adalah tingkatan pramuka bagi anak-anak di usia 14-18 tahun. Pramuka penegak ditujukan untuk membantu anak-anak dalam mengembangkan kemampuan fisik, mental, dan spiritual. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh pramuka penegak meliputi kegiatan outdoor seperti trekking, memasak di alam terbuka, dan membuat tenda, serta kegiatan indoor seperti berkemah, memahami prinsip-prinsip kepanduan, dan belajar teknik-teknik dasar pramuka. Pramuka penegak juga dituntut untuk memahami prinsip-prinsip kepanduan dan berlatih melakukan tindakan-tindakan kemanusiaan. Tingkatan ini ditandai dengan penggunaan bendera merah-putih sebagai lambangnya.

Pramuka Pandega

Pramuka pandega adalah tingkatan pramuka bagi anak-anak di usia 18-25 tahun. Pramuka pandega ditujukan untuk membantu anak-anak dalam mengembangkan kemampuan fisik, mental, dan spiritual. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh pramuka pandega meliputi kegiatan outdoor seperti trekking, memasak di alam terbuka, dan membuat tenda, serta kegiatan indoor seperti berkemah, memahami prinsip-prinsip kepanduan, dan belajar teknik-teknik dasar pramuka. Pramuka pandega juga dituntut untuk memahami prinsip-prinsip kepanduan dan berlatih melakukan tindakan-tindakan kemanusiaan. Tingkatan ini ditandai dengan penggunaan bendera merah-putih sebagai lambangnya.


Panduan Kegiatan Pramuka

Dalam kegiatan pramuka tentu perlu persiapan yang baik. Berikut ini adalah panduan memulai kegiatan pramuka:

  • Persiapkan peralatan yang dibutuhkan: Pastikan Anda memiliki peralatan yang dibutuhkan untuk kegiatan pramuka, seperti tenda, tali, pisau, kompas, dan lainnya.
  • Tentukan tempat kegiatan: Pilihlah tempat kegiatan yang aman dan sesuai dengan kebutuhan kegiatan pramuka.
  • Persiapkan makanan: Jangan lupa untuk mempersiapkan makanan yang cukup untuk kegiatan pramuka. Jika Anda akan melakukan kegiatan di alam terbuka, pastikan Anda membawa makanan yang dapat bertahan lama.
  • Tentukan jadwal kegiatan: Atur jadwal kegiatan pramuka dengan baik agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar.
  • Persiapkan kegiatan: Buatlah daftar kegiatan yang akan dilakukan selama kegiatan pramuka, seperti membuat tenda, memasak di alam terbuka, dan lainnya.
  • Latihan teknik-teknik dasar pramuka: Latihan teknik-teknik dasar pramuka seperti cara membuat tenda, cara membuat api unggun, dan cara menyelamatkan diri.
  • Ajak teman-teman Anda ikut: Ajak teman-teman Anda untuk ikut serta dalam kegiatan pramuka agar kegiatan lebih seru dan menyenangkan.
  • Lakukan kegiatan dengan sebaik mungkin: Selama kegiatan pramuka, lakukan kegiatan dengan sebaik mungkin dan jangan lupa untuk selalu memperhatikan keamanan.


Mengenal Teknik Dasar Pramuka

Kegiatan pramuka melatih diri untuk trampil dalam kehidupan. Berikut ini adalah beberapa teknik dasar pramuka:

  • Cara membuat tenda: Teknik ini dibutuhkan untuk membuat tempat tinggal sementara saat kegiatan pramuka.
  • Cara membuat api unggun: Teknik ini dibutuhkan untuk membuat api untuk memasak atau memanaskan diri saat kegiatan pramuka.
  • Cara menyelamatkan diri: Teknik ini dibutuhkan untuk menyelamatkan diri saat terjadi bencana atau keadaan darurat.
  • Cara merawat peralatan: Teknik ini dibutuhkan untuk merawat peralatan pramuka agar tidak rusak dan dapat digunakan kembali.
  • Cara membaca peta: Teknik ini dibutuhkan untuk membantu menemukan jalan saat kegiatan pramuka.
  • Cara membuat obat-obatan sederhana: Teknik ini dibutuhkan untuk membuat obat-obatan sederhana untuk menangani luka ringan atau sakit kecil saat kegiatan pramuka.
  • Cara membuat makanan ringan: Teknik ini dibutuhkan untuk membuat makanan ringan saat kegiatan pramuka.
  • Cara merawat diri: Teknik ini dibutuhkan untuk merawat diri agar selalu sehat dan fit saat kegiatan pramuka.

 

Demikianlah penjelasan lengkap tentang pramuka, mulai dari sejarah hingga ragam kelompok dan teknik dasarnya. Sebagai organisasi yang berbasis kepramukaan, pramuka memiliki manfaat yang cukup besar bagi para anggotanya, seperti membentuk karakter, memperkaya pengetahuan dan keterampilan, serta membantu membentuk kepribadian yang lebih baik.

Jangan ragu untuk bergabung dalam kegiatan pramuka di Desa Wisata Tinalah. Selain dapat mempelajari teknik dasar pramuka, kamu juga bisa merasakan sensasi berkemah di tengah alam yang asri dan menikmati keindahan wisata alam yang tersedia di Desa Wisata Tinalah.

Ayo, jangan lewatkan kesempatanmu untuk bergabung dalam kegiatan pramuka dan nikmati pengalaman tak terlupakan di Desa Wisata Tinalah!

Tempat Camping Kulon Progo Dewi Tinalah - Menikmati Indahnya Alam Yogyakarta

Yogyakarta selalu menjadi destinasi wisata yang menarik bagi banyak orang. Selain memiliki sejarah dan budaya yang kaya, Yogyakarta juga memiliki keindahan alam yang tak kalah menakjubkan. Salah satu destinasi wisata alam yang menarik untuk dikunjungi adalah tempat camping Kulon Progo. Berlokasi di daerah perbukitan, tempat camping Kulon Progo menawarkan pengalaman berlibur yang berbeda dengan suasana alam yang sejuk dan menyegarkan.

Tempat Camping Kulon Progo Dewi Tinalah - Menikmati Indahnya Alam Yogyakarta


Tempat camping Kulon Progo menyediakan berbagai fasilitas yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan para pengunjung. Terdapat area perkemahan yang luas, lapangan untuk bermain, toilet dan kamar mandi, area parkir, penerangan dan bisa juga memesan api unggun. Fasilitas yang lengkap ini membuat tempat camping Kulon Progo cocok untuk berbagai kalangan, mulai dari sekolah dasar, sekolah menengah, kampus, hingga komunitas yang suka kegiatan camping.


Salah satu hal yang menarik dari tempat camping Kulon Progo adalah pemandangan alamnya yang indah. Anda dapat menikmati keindahan pohon-pohon hijau yang menjulang tinggi di sekitar area perkemahan. Di pagi hari, udara sejuk dan segar membuat anda merasa lebih segar dan bugar. Jika anda beruntung, anda bisa menyaksikan keindahan matahari terbit dari atas perbukitan (Puncak Kleco).


Selain menikmati pemandangan alam, di tempat camping Kulon Progo juga terdapat banyak kegiatan yang dapat dilakukan. Anda bisa melakukan aktivitas hiking, memancing, outbound, atau memasak dengan pemandangan alam. Aktivitas-aktivitas ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga dapat mempererat keakraban dengan teman, keluarga, atau rekan sekolah.

Baca Juga: Serba Serbi Camping

Manfaat camping untuk target market yang meliputi sekolah dasar, sekolah menengah, kampus, dan komunitas yang suka kegiatan camping adalah sebagai berikut:

tempat-camping-kulon-progo

Mengembangkan keterampilan bertahan hidup

Dalam kegiatan camping, para peserta akan belajar untuk menghadapi situasi dan kondisi yang berbeda dari kehidupan sehari-hari. Mereka akan belajar untuk mandiri dan mengembangkan keterampilan bertahan hidup, seperti membuat api, memasak, dan membangun tenda.

Meningkatkan keterampilan sosial

Kegiatan camping juga dapat meningkatkan keterampilan sosial para peserta. Mereka akan berinteraksi dengan teman-teman satu tim atau kelompok, membangun kepercayaan diri, dan belajar untuk saling membantu dan bekerja sama.

Mengembangkan keterampilan kepemimpinan

Dalam kegiatan camping, para peserta juga dapat belajar untuk menjadi pemimpin yang baik. Mereka akan belajar untuk memimpin kelompok atau tim, mengambil keputusan, dan mengatasi masalah yang muncul.

Meningkatkan kesehatan fisik dan mental

Camping juga dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental para peserta. Kegiatan seperti berjalan kaki, hiking, atau olahraga di alam terbuka dapat membantu meningkatkan kebugaran fisik, sementara udara segar dan lingkungan alam dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan kesehatan mental.

Menjalin hubungan sosial dan membangun jaringan

Melalui kegiatan camping, para peserta dapat menjalin hubungan sosial dengan orang-orang baru dan membangun jaringan yang dapat bermanfaat di masa depan. Hal ini dapat membantu mereka untuk memperluas pergaulan dan menciptakan peluang yang lebih baik di masa depan.


Dengan manfaat-manfaat di atas, kegiatan camping di Desa Wisata Tinalah dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mencari pengalaman dan petualangan di alam terbuka.


Baca Juga: Ragam Artikel Camping

Bagi anda yang ingin mencoba berlibur di tempat camping Kulon Progo, sebaiknya melakukan persiapan dengan matang. Pastikan anda membawa perlengkapan camping yang cukup, seperti tenda, sleeping bag, lampu senter, dan sebagainya. Jangan lupa untuk memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar dan menghindari aktivitas yang dapat merusak alam.


Tempat camping Kulon Progo Dewi Tinalah adalah destinasi wisata alam yang menarik untuk dikunjungi bagi berbagai kalangan, dari sekolah dasar, sekolah menengah, kampus, hingga komunitas yang suka kegiatan camping. 

 

tempat-camping-kulon-progo-dewi-tinalah

Dengan suasana alam yang sejuk dan menyegarkan serta fasilitas yang lengkap, tempat camping Kulon Progo di Desa Wisata Tinalah akan memberikan pengalaman berlibur yang tak terlupakan. Yuk, rencanakan liburan anda ke tempat camping Kulon Progo Dewi Tinalah dan nikmati keindahan alam Yogyakarta!

LPDP Kunjungi Desa Wisata Tinalah untuk Persiapan Keberangkatan Angkatan 197 dan 198

Desa Wisata Tinalah (Dewi Tinalah) menjadi institusi yang dikunjungi Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Sekretariat Kementrian Keuangan Republik Indonesia untuk persiapan keberangkatan angkatan 197 dan 198, pada 25-26 Januari 20223.

 

LPDP Kunjungi Desa Wisata Tinalah untuk Persiapan Keberangkatan Angkatan 197 dan 198

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) adalah sebuah Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Kementerian Keuangan yang melaksanakan tugas dan fungsinya berpedoman pada kebijakankebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Penyantun LPDP yaitu Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, Menteri Keuangan RI, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, Menteri Agama RI, dan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional.

LPDP bertugas mengelola dana abadi Pendidikan yang hasilnya disalurkan untuk memberikan beasiswa kepada putra-putri terbaik bangsa yang menempuh studi magister dan doktor di kampus dalam dan luar negeri serta menyalurkan dana riset yang mendorong inovasi bangsa.

Putra-putri terbaik bangsa yang telah lolos seleksi beasiswa LPDP selanjutnya diikutkan dalam kegiatan wajib yang bertajuk Persiapan Keberangkatan (PK). PK (Pembekalan Keberangkatan) adalah kegiatan pembekalan kepada calon penerima beasiswa LPDP yang memiliki tujuan untuk memberikan penguatan pola pikir, penanaman nilai-nilai idealisme, integritas, kemandirian, memupuk rasa nasionalisme, serta memiliki wawasan global.

Dalam rangka memberikan penguatan pola pikir, penanaman nilai luhur Bangsa Indonesia, internalisasi nilai-nilai dan budaya Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), yaitu integritas, profesionalisme, sinergi, pelayanan, dan kesempurnaan, maka kami melaksanakan rangkaian kegiatan pembekalan bagi penerima Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) LPDP. Kegiatan pembekalan ini bertajuk program Persiapan Keberangkatan (PK) yang diikuti oleh penerima beasiswa program Magister (S2) dan Doktor (S3) dengan tujuan universitas dalam dan luar negeri sebelum memasuki masa perkuliahan.


Pembahasan Materi Desa Wisata Tinalah

  • Menjelaskan bahwa para generasi mudah merupakan agen perubahan dan perubahan tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk sociopreneurship.
  • Memaparkan pentnignya peran generasi muda dalam membawa perubahan di lingkungan sekitar, baik dari segi ekonomi, sosial maupun budaya.
  • Menjelaskan inovasi yang telah dijalankan oleh pihak pengelola Cara survive selama masa COVID 19 berlangsung (dengan cara digitalisasi maupun pengembangan dengan kolaborasi).
  • Menjelaskan mengenai pemerdayaan masyarakat yang dilakukan untuk mengembangkan program yang sedang dijalankan.
  • Menumbuhkan komitmen para peserta untuk segera kembali berkontribusi bagi Indonesia setelah selesai studi.
  • Menanamkan karakter nasionalisme, integritas, dan kontributif melalui pengalaman hidup narasumber.


Program PK angkatan 197 dan 198 diselenggarakan secara daringvdan diikuti 430 orang penerima beasiswa dengan tujuan studi dalam dan luar negeri. Salah satu sesi dalam rangkaian susunan acara PK-197 dan 198 ini adalah sesi kunjungan institusi ke instansi/perusahaan/tokoh inspirasi yang disiarkan secara virtual. 

 

Sesi tersebut bertujuan sebagai studi lapangan dalam rangka memperoleh pengetahuan, wawasan, dan inspirasi dari diri tokoh, sistem transformasi dan budaya yang dikembangkan di suatu instansi/perusahaan serta kiat dan strategi dalam pencapaian kesuksesan.

 

 

Desa Wisata Tinalah Jadi Peserta Table Top Post Tour ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023

Desa Wisata Tinalah (Dewi Tinalah) 6/02/2023 menjadi salah satu peserta kegiatan Table Top Post Tour ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 di Kulon Progo Yogyakarta. ATF merupakan kegiatan event pariwisata terbesar di kawasan ASEAN yang secara rutin digelar setiap tahunnya.

Desa Wisata Tinalah Jadi Peserta Table Top Post Tour ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023


Kehadiran ATF memberikan kesempatan bagi desa wisata di Kulon Progo sebagai ruang kerjasama untuk mempromosikan ragam kegiatan di desa wisata sebagai tujuan wisata bagi para peserta dan delegasi yang hadir dalam kegiatan ini.

ASEAN Tourism Forum (ATF) adalah acara pariwisata tahunan terbesar di kawasan ASEAN. Acara ini dihadiri oleh pembuat kebijakan, praktisi, dan pemasok produk dan layanan pariwisata berbasis ASEAN.

Baca Juga: Pemuda Desa Dewi Tinalah jadi Narasumber Sharing Session Kawasan Digital Bank Indonesia Gorontalo


ATF mencakup dialog antara badan pemerintah pariwisata dan organisasi sektor swasta serta pertukaran perjalanan (TRAVEX) antara peserta pameran ASEAN dan pembeli internasional dari pasar perjalanan utama.

Tema yang sangat menarik dalam ATF 2023 "ASEAN: A Journey to Wonderful Destinations", desa wisata dapat menyampaikan informasi dan promosi di Peserta Tabel Top Post Tour ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023. Beberapa buyer dari Nusantara dan Mancanegara seperti Laos, serta di hadiri negara Non  ASEAN India, dan Rusia mengikuti sesi tabel top untuk mendapatkan informasi mengenai desa wisata Tinalah.

Dengan adanya event-event internasional ini, Indonesia semakin dikenal dunia, begitu juga desa-desa wisata (Dewi Tinalah), sehingga dapat menggerakkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, membuka lapangan kerja seluas-luasnya yang dimana desa wisata ini mengusung konsep CBT atau Community Base Tourism.


Manfaat Tabel Top

Banyak Manfaat dari adanya Tabel Top untuk desa wisata:

  • Meningkatkan visibilitas: Tabel top menawarkan tampilan yang menonjol dan mudah dilihat, sehingga membantu memperkenalkan desa wisata dan meningkatkan visibilitasnya.
  • Memberikan informasi: Tabel top dapat menampilkan informasi tentang desa wisata, seperti lokasi, aktivitas yang dapat dilakukan, dan fasilitas yang tersedia.
  • Mempermudah akses: Tabel top mempermudah akses bagi pengunjung untuk mengetahui lebih banyak informasi tentang desa wisata, seperti rute untuk sampai ke sana, waktu operasional, dan harga paket wisata.
  • Meningkatkan interaksi: Tabel top dapat digunakan untuk mengadakan acara interaktif, seperti games, quiz, atau diskusi, yang akan membantu menarik perhatian pengunjung dan meningkatkan interaksi dengan mereka.
  • Memperkuat branding: Tabel top dapat menampilkan logo atau tagline dari desa wisata, yang akan memperkuat branding dan membantu menciptakan citra yang positif.
  • Meningkatkan penjualan: Dengan mempromosikan desa wisata melalui tabel top, akan meningkatkan minat pengunjung dan pada akhirnya meningkatkan penjualan tiket masuk, makan, dan penginapan.


Dengan menggunakan tabel top sebagai alat pemasaran, desa wisata dapat mempromosikan diri dengan efektif dan membantu meningkatkan pengunjung dan pendapatan untuk penguatan desa wisata berkelanjutan.

 

Desa Wisata Tinalah (Dewi Tinalah) banyak mempunyai paket wisata berbasis pengalaman yang bersumber pada alam, budaya, dan sejarah. Dapatkan Profil dan Katalog Paket Dewi Tinalah untuk ragam kegiatan wisata yang penuh pengalaman.


Kelas Digital Marketing Kelas Digital Marketing