Desa Wisata Tinalah -->
Paket Wisata Jogja Dewi Tinalah

Sadar Wisata Kunci Utama Pengembangan Desa Wisata - Desa Wisata Tinalah

Sadar wisata merupakan kunci utama pengembangan desa wisata dalam mendukung kegiatan kepariwisataan Indonesia. Sebagai desa wisata di Jogja, Desa Wisata Tinalah terus berupaya mengembangkan kawasan desa wisata yang berkelanjutan dengan cara mengedukasi kepada masyarakat sekita dengan Sadar Wisata. Sadar wisata merupakan suatu konsep yang menggambarkan partisipasi dan dukungan segenap komponen masyarakat dalam mendorong terwujudnya iklim yang kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya desa wisata di suatu wilayah dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sadar Wisata Kunci Utama Pengembangan Desa Wisata - Desa Wisata Tinalah


Dalam konteks Sadar Wisata, maka Gerakan SADAR WISATA dapat dijabarkan sebagai suatu gerakan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat agar siap untuk berperan sebagai tuan rumah (Host) dan memahami, mampu serta bersedia mewujudkan SAPTA PESONA di lingkungannya yang meliputi unsur-unsur Aman, Tertib, Bersih, Sejuk, Indah, Ramah, dan Kenangan (ATBSIRK).

Dengan adanya gerakan Sadar Wisata, masyarakat di kawasan Desa Wisata TInalah pun sadar akan pentingnya lingkungan dalam mendukung pengembangan desa wisata. Lingkungan menjadi bagian terpenting, kebersihan lingkungan misalnya harus bersih dari sampah-sampah serta menata kawasan lingkungan menjadi pemandangan yang indah. Dengan semakin sinerginya pengelola dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman, dan indah, ini menjadi upanya untuk mendukung pengembangan pariwisata yang berkelanjutan.


SAPTA PESONA

AMAN

Sadar wisata yang terealisasi ini akan membuat suatu kondisi lingkungan di destinasi pariwisata atau daerah tujuan wisata dapat memberikan rasa tenang, bebas dari rasa takut dan kecemasan bagi wisatawan dalam melakukan kunjungan di Desa Wisata Tinalah. Bentuk aksi ini seperti sikap tidak mengganggu kenyamanan wisatawan dalam kunjungannya. Menolong dan melindungi wisatawan. Menunjukkan rasa bersahabat terhadap wisatawan. Memelihara keamanan lingkungan. Membantu memberi informasi kepada wisatawan. Menjaga lingkungan yang bebas dari bahaya penyakit menular. Meminimalkan resiko kecelakaan dalam penggunaan fasilitas publik. Aman menjadi kunci utama dalam membangun desa wisata.

TERTIB

Konsep tertib di Desa Wisata Tinalah dengan mewujudkan suatu kondisi lingkungan dan pelayanan di desa wisata yang mencerminkan sikap disiplin yang tinggi serta kualitas fisik dan layanan yang konsisten dan teratur serta efisien sehingga memberikan rasa nyaman dan kepastian bagi wisatawan dalam melakukan kunjungan di desa wisata. Bentuk aksi yang diwujudkan diantaranya adalah mewujudkan budaya antri.Memelihara lingkungan dengan mentaati peraturan yang berlaku. Disiplin waktu/ tepat waktu. Serba jelas, teratur, rapi, dan lancar.

BERSIH

Kesadaran lingkungan akan kebersihan menjadi kunci penting di suatu desa wisata. Pengertian bersih dalam Sapta Pesona adalah suatu kondisi lingkungan serta kualitas produk dan pelayanan di desa wisata yang mencerminkan keadaan yang sehat / hygienic sehingga memberikan rasa nyaman dan senang bagi wisatawan. Bentuk aksi nyata ini seperti tidak membuang sampah / limbah sembarangan. Menjaga kebersihan lingkungan objek dan daya tarik wisata serta sarana dan prasarana pendukungnya. Menjaga lingkungan yang bebas dari polusi udara (akibat asap kendaraan atau rokok, bau lainnya). Menyiapkan sajian makanan dan minuman yang higienis. Menyiapkan perlengkapan penyajian makanan dan minuman yang bersih. Pakaian dan penampilan petugas bersih dan rapi.

SEJUK

Kawasan desa wisata Tinalah berada di Pegunungan Menoreh Kulon Progo. Di sini tempatnya sejuk dan asri. Suatu kondisi lingkungan di destinasi pariwisata / daerah tujuan wisata yang mencerminkan keadaan yang sejuk dan teduh yang akan memberikan perasaan nyaman dan ”betah” bagi wisatawan di desa wisata. Kegiatan yang dapat dilakukan antaranya adalah melaksanakan penghijauan dengan menanam pohon. Memelihara penghijauan di lingkungan objek dan daya tarik wisata serta jalur wisata. Menjaga kondisi sejuk dalam area publik / fasilitas umum, hotel, penginapan, restoran dan sarana prasarana dan komponen / fasilitas kepariwisataan lainnya.

INDAH

Alam menjadi kunci utama pengembangan Desa WIsata Tinalah. Keindahan alam desa wisata sangat mendukung untuk berbagai kegiatan wisata seru. Suatu kondisi lingkungan di desa wisata yang mencerminkan keadaan yang indah dan menarik yang akan memberikan rasa kagum dan kesan yang mendalam begi wisatawan dalam melakukan perjalanan atau kunjungan ke daerah tersebut, sehingga mewujudkan potensi kunjungan ulang serta mendorong promosi ke pasar wisatawan yang lebih luas. Keindahan alam ini dikembangkan menjadi paket Camping Jogja di Kulon Progo. Aksi yang diwujudkan, antara lain menjaga obyek dan daya tarik wisata dalam tatanan yang estetik, alami, dan harmoni. Menata lingkugan dan tempat tinggal secara teratur dan serasi serta menjaga karakter kelokalan. Menjaga keindahan vegetasi, tanaman hias dan peneduh sebagai elemen estetika lingkungan yang bersifat alami.

RAMAH

Masyarakat desa memang berbeda dengan perkotaan, yaitu tentang keramahannya. Keramahan di desa wisata yaitu suatu kondisi lingkungan yang bersumber dari sikap masyarakat yang mencerminkan suasana yang akrab, terbuka dan pnerimaan yang tinggi yang akan memberikan perasaan nyaman, perasaan diterima dan ”betah” (seperti di rumah sendiri) bagi wisatawan dalam melakukan perjalanan atau kunjungan. Bentuk aksi yang diwujudkan, antara lain bersikap sebagai tuan rumah yang baik dan rela serta selalu siap membantu wisatawan. Memberi informasi tentang adat istiadat secara sopan. Menunjukkan sikap menghargai dan toleransi terhadap wisatawan. Menampilkan senyum yang tulus.

KENANGAN

Yang tidak bisa tertinggal dari kegiatan di desa wisata yaitu tentang kenangan, baik kenangan kegiatan maupun berupa oleh-oleh. Kenangan merupakan suatu bentuk pengalaman yang berkesan di desa wisata yang akan memberikan rasa senang dan kenangan yang indah yang membekas bagi wisatawan. Bentuk aksi yang diwujudkan, antara lain adalah menggali dan mengangkat keunikan budaya lokal. Menyajikan makanan minuman khas lokal yang bersih, sehat dan menarik. Menyediakan cinderamata yang menarik, unik/ khas serta mudah dibawa. Desa Wisata Tinalah mempunyai sajian minuman berupa Jahe Merah MURESKO, bis untuk oleh-oleh keluarga dari Dewi Tinalah.

Sadar Wisata Kunci Utama Pengembangan Desa Wisata - Desa Wisata Tinalah 1

Sadar wisata dengan penerapan Sapta Pesona yang tepat, Desa Wisata Tinalah semakin berbenah dari segala penjuru lini untuk benar-benar bisa mewujudkan pariwisata yang berkelanjutan dengan Sapta Pesona. SADAR WISATA adalah dukungan dan pertisipasi seluruh komponen masyarakat dalam mewujudkan iklim yang kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya Desa Wisata Tinalah. Konsep tersebut telah menempatkan posisi dan peran penting masyarakat dalam pengembangan kepariwisataan baik sebagai tuan rumah (untuk menciptakan lingkungan dan suasana yang mendukung di wilayahnya) maupun sebagai wisatawan.

Desa Wisata Tinalah memahami perkembangan paradigma pembangunan yang menekankan pemberdayaan masyarakat serta orientasi pembangunan yang mengarah pada 3 (tiga) pilar yaitu : pro job (menciptakan lapangan kerja ), pro poor (menanggulangi dan mengurangi kemiskinan), pro growth (mendorong pertumbuhan), maka makna Sadar Wisata perlu diperdalam agar meningkatkan posisi masyarakat sebagai penerima manfaat yang sebesar-besarnya dari pengembangan kegiatan kepariwisataan.


Atas dasar itulah maka Desa Wisata Tinalah memiliki tujuan yang tajam dan fokus dalam gerakan untuk menghidupkan dan memajukan aktifitas kepariwisataan yang dapat memberikan nilai manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.
 

Itu tadi pentingnya Sadar Wisata Kunci Utama Pengembangan Desa Wisata - Desa Wisata Tinalah. Desa wisata di Jogja dan seluruh Indonesia perlu memahami akan Sadar Wisata dan penerapan Sapta Pesona untu mewujudkan pariwisata yang berkelanjutan.




Membangun Desa dengan Desa Wisata

Inovasi Pengambangan Desa Dengan Desa Wisata

Desa wisata merupakan salah satu bentuk usaha yang saat ini menjadi primadona warga desa. Faktanya, hanya dalam beberapa tahun saja perkembangan wisata desa dan desa wisata, sungguh luar biasa. Siapakah sebenarnya yang beraksi hingga menciptakan lompatan besar ini, salah satunya warga pelaku desa wisata. Apa itu desa wisata?

desa maju dengan desa wisata - desa wisata tinalah - wisata jogja
Pelatihan Pengembangan Desa Wisata Tinalah - Program Inovasi Desa

 

Pengertian Desa Wisata

Desa wisata adalah suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku.

Kementerian Pariwisata bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi serta Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah untuk mengembangkan desa yang memiliki potensi pariwisata.

Setiap desa tentu memiliki potensi ekonomi yang dapat dikembangkan dan dibangun. Pariwisata jadi potensi desa, selain pertanian atau perikanan dan lainnya. Terdapat beberapa hal pendekatan yang perlu diperhatikan untuk mengembangkan desa wisata.



Pada pendekatan ini diperlukan beberapa kriteria yaitu:


  1. Atraksi wisata; yaitu semua yang mencakup alam, budaya dan hasil ciptaan manusia. Atraksi yang dipilih adalah yang paling menarik dan atraktif di desa.
  2. Jarak Tempuh; adalah jarak tempuh dari kawasan wisata terutama tempat tinggal wisatawan dan juga jarak tempuh dari ibukota provinsi dan jarak dari ibukota kabupaten.
  3. Besaran Desa; menyangkut masalah-masalah jumlah rumah, jumlah penduduk, karakteristik dan luas wilayah desa. Kriteria ini berkaitan dengan daya dukung kepariwisataan pada suatu desa.
  4. Sistem Kepercayaan dan kemasyarakatan; merupakan aspek penting mengingat adanya aturan-aturan yang khusus pada komunitas sebuah desa. Perlu dipertimbangkan adalah agama yang menjadi mayoritas dan sistem kemasyarakatan yang ada.
  5. Ketersediaan infrastruktur; meliputi fasilitas dan pelayanan transportasi, fasilitas listrik, air bersih, drainase, telepon dan sebagainya.

Desa Wisata terbukti berperan dalam mengembangkan potensi kepariwisataan di desa sekaligus menjadi alat pemberdaya penguasaan kemampuan kepariwisataan desa. Fakta di lapangan, pariwisata merupakan bentuk usaha yang memiliki kemampuan meningkatkan potensi ekonomi desa dengan lingkup yang sangat luas. 

Desa wisata membuka banyak peluang kerja, peluang ekonomi dan akhirnya menjadi sebuah pilihan yang menarik mengentaskan kemiskinan di desa-desa yang memiliki potensi mengembangkan wisatanya.


    Baca Juga: Desa Wisata Untuk Makrab

    Hal ini terlihat berdasarkan dari adanya pengembangan desa wisata di desa Purwoharjo, Samigaluh, Kulon Progo, Yogyakarta, yaitu desa wisata Tinalah atau sering disebut Dewi Tinalah. 

    Awal mula berdiri dari dana pengembangan PNPM Pariwisata. Berdiri pada tahun 2013.  Konsep Dewi Tinalah adalah desa wisata dengan berbasis pada alam dan budaya. Pengembangan ini berdapak pada keterlibatan langsung masyarakat desa sekitar. Keterlibatan ini berupa menjadi pengurus dan partisipasi masyarakat dalam mendukung desa wisata. 

    Dengan adanya paket wisata di Dewi Tinalah memberikan dapak positif dari segi ekonomi, masyarakat ikut terlibat dalam pelaksanaan paket tersebut seperti menjadi pemandu wisata, dan tim kuliner. Hal ini tentu menuntut masyarakat untuk belajar terkait dengan pelayanan wisata, sehingga dari sini masyarakat juga banyak belajar dan mengidentifikasi untuk mengembangkan Dewi Tinalah.

    Paket wisata yang ada di desa wisata Tinalah yaitu paket camping Jogja seru, paket outbound Jogja Istimewa, paket makrab Jogja, paket gathering Jogja, paket kuliner kas desa, paket river tubing Tinalah, penginapan, dll. 


    desa maju dengan desa wisata - desa wisata tinalah yogyakarta - pesona indonesia
    Atraksi Desa Wisata - Paket Atraksi Membatik di Desa Wisata Tinalah

    Dari segi lingkungan, dengan adanya desa wisata, masyarakat juga mulai menerapkan sadar lingkungan dengan menjaga lingkungan tetap bersih dan nyaman. Masyarakat juga banyak belajar mengenai konsep Sapta Pesona


    Selain memastikan kondisi lingkungan bersih, masyarakat juga memastikan bahwa lingkungan wisata tersebut aman dan sejuk. Hal ini diterapkan dengan mengadakan pemantauan setiap ada kegiatan di Dewi Tinalah.

    Baca Juga: Serunya Outbound di Desa Wisata

    Selain itu, peran desa wisata juga membantu para ibu-ibu di desa mengembangkan keterampilan dalam membuat kemasan oleh-oleh untuk mendukung kegiatan di desa wisata. Hal ini dilakukan dengan membuat beberapa pelatihan mengenai produk-produk olahan yang bahan-bahannya berasal dari desa wisata Tinalah. 

    Prakteknya, ibu-ibu membuat produk olahan seperti Jahe Merah Muresko, kripik pegagan, slondok, wingko Tinalah, dan beberapa olehan lainnya yang terbuat dari singkong.

    Hal ini tentu mendorong masyarakat untuk terus kreatif dalam mengembangkan sektor pariwisata dengan desa wisata. Harapannya dengan pengembangan desa wisata ini menjadikan perekonomian yang lebih mandiri. 


    Masyarakat setempat bisa memperoleh manfaat dari pengembangan desa wisata Tinalah. Masyarakat nantinya dapat mendapatkan pekerjaan dari desa wisata tanpa harus keluar daerah atau ke kota-kota. Ini mendorong pengembangan sektor perekonomian secara nyata, dari desa untuk Indonesia. (GF)

    Baca Juga: Potensi Desa Wisata untuk Lokasi Camping 





    Kelas Digital Marketing Kelas Digital Marketing